Bagaimana cara mengecek Radiasi elektromagnetik dengan menggunakan alat yang canggih QRMA|Bio quantum|ahmad nur kholis|085713162228 atau 081213162228|Bahayanya Radiasi Elektromagnetik untuk Makhluk Hidup |jakarta
Rabu, 10 Juni 2015
0
komentar
Radiasi Elektromagnetik:
Perubahan interaktif dari medan listrik dan medan magnet menghasilkan gelombang elektromagnetik, dan fenomena paparan gelombang elektromagnetik di udara disebut sebagai radiasi elektromagnetik. Radiasi elektromagnetik yang melebihi batas keselamatan menyebabkan polusi elektromagnetik. Saat ini, polusi elektromagnetik telah menjadi polusi terbesar diatas limbah, gas buangan dan kebisingan. Radiasi elektromagnetik pada tubuh manusia secara luas dapat berdampak pada kesehatan manusia karena dapat mempengaruhi fungsi saraf, organ reproduksi, jantung, kekebalan tubuh, mata, dan .sebagainya. Gejala utama meliputi sakit kepala, pusing, kehilangan memori, ketidakmampuan konsentrasi, mudah marah depresi, gangguan menstruasi pada wanita, kanker payudara, penuaan kulit, kesulitan bernafas, nyeri punggung dan sebagainya. Tingkat terjadinya leukimia sering berhubungan, dengan radiasi elektromagnetik yang 2,93 kali lebih tinggi dibandingkan dengan orang sehat, dan tingkat terjadinya tumor otak adalah 3,26 kali lebih tinggi dibandingkan dengan orang sehat.
Telah ada banyak publisitas dalam beberapa tahun terakhir tentang bahaya Radiasi ElectroMagnetic (EMR) tapi sedikit yang mengerti tentang sifat bahayanya dan mengapa kesehatan organisme hidup berkurang sehingga serempak oleh prevalensi EMR. Kita telah tahu bahwa alat elektronik di sekitar kita memancarkan radiasi elektromagnetik. Alat-alat elektronik yang diciptakan untuk memudahkan kehidupan justru menjadi alat yang paling dekat untuk menghancurkan kehidupan itu sendiri. Sebut saja alat elektronik yang paling dekat dengan kita dan paling terkenal memancarkan radiasi seperti laptop dan wifi, handphone, komputer dan televisi. Walaupun masih ada banyak alat elektronik yang memancarkan radiasi seperti microwave, sutet, BTS, tapi kita tak tiap hari bersentuhan dengannya.
Laptop dan perangkat Wi-fi.
Berbeda dengan komputer PC, laptop terlihat praktis apalagi bisa dibawa kemana-mana. Tahukah anda bahwa semua jenis monitor termasuk laptop, komputer dan TV pun memancarkan radiasi yang hebat. Dalam sebuah riset ditemukan pada 30.000 kasus pada pekerja komputer tahun 1969, kasus mayoritas yang terjadi adalah selain kanker otak juga gangguan sistem saraf pusat manusia juga menyebabkan kematian.Saat ini kehadiran laptop banyak dilengkapi dengan Wi-fi ( wireless fidelity ) yang lebih dikenal sebagai jaringan lokal nir kabel, dengan Wi-fi orang bisa masuk ke jaringan internet tanpa harus repot menyambungkan kabel dari komputer ke line telepon. Dibalik kemudahan yang ditawarkan Wi-fi ada dampak negatif terhadap kesehatan, diantara bahaya yang ditimbulkannya adalah mengakibatkan nyeri kepala, insomania, mual-mual terutama bagi mereka yang electrosensitif.Menurut temuan Panorama, tingkat radiasi yang dipancarkan perlengkapan Wi-Fi pada satu sekolah di Norwich yang memiliki lebih dari seribu murid lebih tinggi ketimbang tingkat radiasi yang dipancarkan dari menara transmisi operator telepon seluler umumnya. Pengukuran Panorama menunjukkan kekuatan sinyal Wi-Fi di dalam ruang kelas itu tiga kali lebih kuat daripada intensitas radiasi dari menara ponsel. Temuan ini dianggap signifikan karena anak-anak memiliki tengkorak yang lebih tipis ketimbang orang dewasa dan masih dalam tahap pertumbuhan. Pengujian menunjukkan bahwa anak-anak menyerap radiasi yang lebih banyak daripada orang dewasa.
Efek radiasi bagi kesehatan, menurut Profesor Olle Johansson dari Karolinska Institute in Swedia, yang diwawancarai Panorama, “Jika melihat literatur, Anda bisa temukan sejumlah efek radiasi, seperti kerusakan kromosom, berdampak pada kapasitas konsentrasi dan menurunnya memori jangka pendek, serta meningkatnya kejadian berbagai tipe kanker.” Radiasi sangat mengganggu jaringan tubuh manusia terutama pada kulit, telinga, mata, sistem syaraf dan menyebabkan gangguan sel yang menyebabkan mutasi gen.
Handphone
Alat komunikasi yang satu ini ternyata memiliki radiasi tertinggi, namun tak ada satu pun yang bisa meninggalkannya. Makin tahun makin canggih yang keluar, yang terakhir adalah jenis smartphone. Diciptakannya alat tersebut tentunya bertujuan untuk mempermudah anda dalam berkomunikasi, dokumentasi, hiburan, game dan mempermudah pekerjaan anda. Alasan itulah yang membuat industri ponsel pintar semakin laris manis di pasaran bahkan kebutuhan itu cenderung meningkat, hingga saat ini hampir setiap orang mempunyai handphone, bukan hanya satu tapi bisa mempunyai 2-3 handphone. Sudah ada begitu banyak penelitian tentang begitu bahayanya radiasi yang ditimbulkan oleh Handphone. Ada 4 efek terkenal akibat radiasi handphone ini :
Mengurangi produksi sperma
Bagi anda kaum pria sebaiknya anda mengetahui bahwa radiasi hp bisa mengurangi produksi sperma anda. Banyak penelitian ilmiah yang menyatakan bahwa produksi pemakaian hp bisa mempengaruhi produksi sperma menjadi berkurang dan juga mengurangi kualitas sperma itu sendiri. Sperma menjadi tidak subur sehingga mengurangi prosentase melahirkan keturunan. Beberapa studi menunjukkan bahwa pria yang terbiasa menaruh hp di saku celana dan ikat pinggang cenderung memiliki sperma yang lebih sedikit dan kurang berkualitas.
Bagi ibu hamil dan anak-anak
Bagi para wanita yang sedang mengandung lebih baik hindari pemakaian hp secara berlebihan atau rutin. Hal ini karena radiasi yang diakibatkan oleh hp akan mengganggu pembentukan janin dalam kandungan. Beberapa penelitian ilmiah mendapatkan hasil bahwa radiasi hp dapat menggangu perkembangan otak janin dan menimbulkan perilaku hiperaktif ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder). Perilaku hiperaktif adalah gangguan perkembangan dalam peningkatan aktivitas motorik anak-anak hingga menyebabkan aktivitas yang tidak lazim dan cenderung berlebihan. Otak pada janin juga menyebabkan kemampuan otak menjadi lemah khususnya daya ingat.
Wanita yang menggunakan HP ketika hamil memiliki kecenderungan melahirkan anak-anak dengan masalah tingkah laku berdasarkan studi terhadap lebih dari 13.000 anak-anak, meskipun hanya 2 atau 3 kali dalam sehari cukup untuk menimbulkan resiko bayi mereka terkena penyakit hiperaktif dan bisa mengalami kesulitan dalam pemahaman/proses belajar, emosi dan sosialisasi anak pada saat sekolah.
Banyak hal yang dapat kita lakukan dengan komputer seperti mengetik, memaninkan musik dan video, mengirim email atau pun bermain games. Tanpa kita sadari setiap kali kita memandang monitor komputer semakin dekat juga kita dengan penyakit rabun mata, katarak, epilepsi. Efeknya baru dirasakan 5 atau 15 tahun kemudian. Efek tersebut merupakan proses yang terjadi secara bertahap yang kebanyakan orang tidak menyadari bahwa resiko tersebut benar-benar terjadi.
Untuk mengurangi kemungkinan terjadinya penyakit tersebut ada beberapa hal yang dapat kita lakukan :
Bila bekerja dengan komputer, setiap ±30 s/d 50 menit, istirahatkan mata selama 5 menit, lihat tanaman yang berwarna hijau, lihat objek dengan jarak pandang yang berubah mulai dari yang terdekat sampai terjauh (lihat ke awan), melihat foto saya itu dapat merefresh kembali pandangan kita. Di perusahaan yang berkaitan dengan komputer di LN, malah setiap 50 menit seluruh layar komputer di set auto shut down, untuk mengistirahatkan mata seluruh karyawan sejenak selama 5 menit, apakah di Indonesia juga begitu??
Gunakan monitor LCD (liquid crystal display) dan screen filter untuk mengurangi radiasi komputer. Radiasi yang disebabkan oleh monitor LCD cenderung lebih kecil bila dibandingkan dengan radiasi monitor tabung. Sesuaikan setting pada monitor Anda. Cobalah untuk melakukan seting pada cahaya dan contras agar nyaman untuk mata.
Sesuaikan posisi monitor agar tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah. Jika letak monitor terlalutinggi maka akan menggangu suplay udara menuju otak. Posisi yang ideal untuk monitor adalah sejajar dengan mata. Jaga jarak Anda dengan monitor. Idealnya, jarak minimal antara mata dengan komputer adalah 45 cm.Selain sebagai media yang sering digunakan sebagai tempat berkumpul keluarga, televisi juga memiliki dampak buruk bagi kesehatan kita. Sinar biru yang di hasilkan oleh layar televisi dapat menimbulkan luka fotokimia pada retina mata. Resiko kerusakan akibat paparan sinar biru lebih besar pada anak dibanding pada orang dewasa karena tingkat kejernihan lensa mata anak lebih tinggi dibanding pada orang dewasa, sehingga lebih banyak sinar biru yang akan ditangkap oleh retina mata anak (sekitar 70 – 80%) dibanding retina mata orang dewasa (sekitar 50%).
Di alam, salah satu efek Radiasi adalah memecah molekul air menjadi ion H + dan OH- dalam bentuk terionisasi sehingga air tidak memiliki energi ikatan yang cukup untuk membentuk titik air. Telah terbukti bahwa tubuh manusia terdiri dari mayoritas air ( 80% ) sehingga mampu menyembuhkan dirinya sendiri dari hampir semua masalah kesehatan jika memiliki cukup energi. Maka, bila di suatu lingkungan kestabilan molekul air dalam tubuh terganggu oleh radiasi maka kesehatan semua makhluk hidup di daerah tersebut akan menderita.
Efek ini bisa diminimalisir dengan mengubah radiasi elektromagnetik yang berbahaya menjadi bentuk energi yang aman dengan pengenalan kombinasi matriks induktor dan elektrostriksi. Ketika induktor yang berupa insulasi serutan logam dengan cepat menyerap radiasi elektromagnetik, seketika itu pula diconvert menjadi panas dalam proses elektrostriksi dan dilepas dalam bentuk gelombang energi yang aman.
QRMA (Quantum Resonance Magnetic Analyzer) saat ini sudah menggunakan software terbaru berbahasa Indonesia yang akan memudahkan operator menggunakan alat kesehatan ini tanpa harus menguasai istilah-istilah bahasa asing. Berbeda dengan versi sebelumnya yang menggunakan bahasa Inggris.Segera miliki QRMA (Quantum Resonance Magnetic Analyzer) dan bandingkanlah ketika anda memprospek klien dengan menggunakan QRMA dan tanpa menggunakan QRMA. Panduan mengistal QRMA .Maka secara tidak langsung omset penjualan produk kesehatan pun akan berbeda juga. Manfaatkan alat kesehatan ini untuk mempermudah dan melancarkan usaha anda.
Cek Up kondisi tubuh hanya dalam 1 menit saja
Generasi ketiga dengan tipe software 3.9.0 dari Quantum Resonance Magnetic Analyzer ini memiliki fitur:
Tampilan yang elegan, mudah dibawa dan akurat.
Tersedia dalam 2 warna pilihan (gold dan silver)
Menggunakan “dual-processor”, sehingga pengolahan data menjadi lebih cepat dan akurat.
Tampilan software yang telah ter-update, sehingga memudahkan pengoperasian dan memiliki kesan smart dan teknologi yang tinggi.
Peningkatan kualitas dalam membandingkan dengan pegujian LAB.
Alat Kesehatan QRMA PALING MURAH sangat cocok dijual kembali ataupun dipakai untuk pribadi (dibutuhkan/dicari agen QRMA).
Panduan mengistal QRMA
Silahkan menghubungi marketing terbaik dan terpercaya kami :
Ahmad Nur Kholis
085713162228
081213162228
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Bagaimana cara mengecek Radiasi elektromagnetik dengan menggunakan alat yang canggih QRMA|Bio quantum|ahmad nur kholis|085713162228 atau 081213162228|Bahayanya Radiasi Elektromagnetik untuk Makhluk Hidup |jakarta
Ditulis oleh Unknown
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://jualalatgeneralcheckupquantum.blogspot.com/2015/06/bagaimana-cara-mengecek-radiasi.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh Unknown
Rating Blog 5 dari 5